Senin, 21 Februari 2011

Berawal dari MOS--Part 6

Halooo...
Boleh saya buat cerita ini? #berharapadabaca:)
dibaca ya...
Jangan lupa LIKE+COMENT..
Makasih.. :)

enjoy it ---->

" Sebenernya gue............






Gue pengen ke kamar mandi. Duluan ya! " ucap Debo langsung berlari meninggalkan Ify. Ify terdiam membisu dengan tatapan aneh melihat Debo yang semakin jauh sambil memegangi celananya(?). Ify tertawa cekikikan melihat tingkah Debo yang seperti itu.

" Dasar! Anak aneh. Ngomong lama banget. Eh, tau-taunya malah mau ke kamar mandi. " ucap Ify kesal. Ify pun pergi dari tempat itu.

***

" Ngomong! Lo jangan diem aja kayak orang bisu. " ucap Cakka pada Agni.

" Eh... (mendorong Cakka) Gue ngomong kayak gitu tadi biar lo ga ditonton sama seluruh murid disekolah ini. Lo seharusnya malu dong! Dasar anak Mama! " Agni merasa kesal dengan Cakka. Lama-lama Agni bisa gila apabila terus-terusan bersama Cakka. Cakka mendekat ke arah Agni kemudian menatapnya.

" Oh... Nolongin ya? Jangan panggil gue anak Mama! " bentak Cakka didepan wajah Agni. Agni menutup matanya karena Cakka bicara hingga muncrat(?). Munculah nafsu Cakka mendekati Agni. Tapi........


" STOOOPPPP!! "

2cm lagi jarak yang harus ditempuh Cakka(?). Akan tetapi, semuanya gagal. Cakka langsung menjauh dari wajah Agni dan melihat ke sumber suara. Dari kejauhan, Debo berjalan menghampiri Cakka dan Agni.

" (mendorong Cakka) Maksud lo apa mau cium Agni? Maksud lo apa? Hah? " Emosi Debo memuncak saat itu. Agni kebingungan melihat dua orang cowok dihadapannya sedang bertengkar.

" Gue? Ga ada maksud apa-apa tuh. Tanya aja sono sama pujaan hati lo ini! " ucap Cakka.

" POKOKNYA SEKARANG KUMPULIN FIVE BOYS DAN FIVE GIRLS!! " perintah Debo.

Cakka dan Agni langsung menyebar. Agni langsung menuju toa-toa.

Ting tang ting tung

" PERHATIAN-PERHATIAN, BAGI MURID YANG BERNAMA SHILLA, SIVIA, IFY DAN ACHA HARAP SEGERA BERKUMPUL DITAMAN SEKOLAH. TERIMA KASIH. "

tang ting tung ting

Agni pun kembali menghampiri Debo. Saat itu juga, datang Cakka bersama Rio, Alvin dan Deva.

Five Boys dan Five Girls berkumpul.

" Ada apa ini? Kenapa kita dikumpulkan bersama? " tanya Alvin.

" Gue sengaja kumpulin kalian disini. Gue cuma mau ngasih tau ke kalian anak-anak Five Girls. Kalian harus jaga jarak sama kita! " ucap Debo.

" Oh... Jaga jarak ya? Oke! Mulai detik ini... Five Girls akan jaga jarak 50 meter sama kalian. Puas! " balas Ify.

Ting tung tang ting...

" PERHATIAN-PERHATIAN... SELURUH SISWA HARAP BERKUMPUL DILAPANGAN! "

tang ting tung ting

" URUSAN KITA BELUM SELESAI! INGET! " ucap Rio.

Five Boys dan Five Girls langsung menuju lapangan. Nampaklah disana Gabriel dan Zahra.

Five Girls....

" Aaaaahhhh.... Sialan! Kak GaZa mau ngapain lagi nyuruh kita ngumpul? Panas! Ntar make-up gue bisa luntur semua. " ucap Shilla sambil menutupi wajahnya dengan tissue.

" Ga usah berlebihan deh Shill! " ucap Agni.

" Eh... Lo lo lo semua! Kita ga perlu jaga jarak sama anak Five Boys. " kata Ify.

Shilla, Sivia, Agni dan Acha menatap Ify.

" Why? "

" Ya ga usah aja! Ga ada gunanya kali. " sahut Ify.

" Apa yang ga ada gunanya? Pada ngomongin apa emangnya? " tanya Acha.

" Ya ampun... Achaaaaaa! "

Gabriel dan Zahra langsung menenangkan suasana.

" Perhatian semuanya.... Kami akan menyampaikan pengumuman penting untuk kalian semua! Dan mohon didengarkan dengan baik-baik. Bisa? " Gabriel mulai angkat bicara.

" Bisa kak. "

" Hmm.... SMA IDOLA BERSINAR akan mengadakan study tour ke 5 kota. Yaitu Bali, Bandung, Jogja, Surabaya dan Bogor. Jadi semua siswa diharapkan untuk mengikuti kegiatan ini. Bagi pasangan Pangeran-Putri, setiap hotel kamarnya akan bersebelahan. Tidak ada penolakan! Biaya yang diperlukan untuk study tour ini adalah Rp. 2.500.000,00,- " ucap Zahra.

" Ada pertanyaan? " tanya Gabriel.

Semuanya diam.

" Baiklah... 2hari lagi kita akan mengadakan study tour. " ucap Zahra.

***

" APA?! Mainin perasaan anak Five Girls? " tanya Cakka. Alvin sedang memulai perundingan saat ini. Nampak Cakka, Debo, Deva dan Rio kurang menyetujui pendapat Alvin.

" Gila lo Vin! Manusia juga punya perasaan. " ucap Deva.

" Gue ga setuju, Vin! " ucap Debo.

" Ih... Mau kalian apaan sih? " tanya Alvin.

" Lo ga usah ngatur-ngatur! " jawab Deva.

" Betul! "

" Tapi... Kita harus bikin perhitungan sama mereka! Satu-satunya cara cuma itu. " ucap Alvin.

" Iya juga sih, tapi ga mesti gitu juga! " ucap Debo.

" Tapi ini satu-satunya jalan. " kata Alvin lagi.

" Ga ada jalan lain? " tanya Deva.

Bersambung.....

- Akankah Five Boys menjalankan rencananya kepada Five Girls?

Tunggu selanjutnya...



Tidak ada komentar:

Posting Komentar